Rabu, 29 April 2009

PERBEDAAN CE DAN WANITA HIDUP WANITA DADAH CE

Perbedaan Wanita dan Cewek

KAlau kala itu kita membicarakan perbedaan yang mendasar antara Pria dan Cowok, kali ini kita akan membicarakan hal yang berbda jenisnya, yakni perbedaan antara Wanita dan Cewek. Temukan keraguan yang menyatakan bahwa Wanita sama dengan Cewek itu disini.

W: Pengertian dan menerima apa danya. Namun tetap memberi saran yang mendidik bila anda melakukan kesalahan.

C: Menuntut banyak sekali ini itu tanpa melihat kesalahan pada dirinya sendiri. Akan marah-marah atau minimal ngambek kalau anda berbuat salah.

W: Selalu berusaha ceri adi setiap moment bersama dengan adna.

C: Suta BT tiba-tiba tanpa sebab dan kalau ditanya kenapa, akan menjawab seolah tidak ada apa-apa dan membuat anda bingung.

W: Bisa membuat anda tertawa dan membuat anda makin ingin lebih menyayanginya setiap hari.

C: Selalu menuntut punya cowok yanh bisa membuatnya tertawa, namun pada kenyataanya susah sekali dibuat tertawa karena merasa nanti dikhianati.

W: Bersikap jujur apa adanya.

C: Bersikap jual mahal dan hobinya ngetes cowok.

W: Meminta anda pemit dulu dengan orangtuanya dan memperkanalkan anda sebelum pergi bersama anda.

C: Membuat anda duduk berlama-lama di ruang tamu karena lama sekali dandannya.

W: Independent, tetap memprioritaskan karier dan masa depan tanpa mau tergantung orang.

C: Memprioritaskan punya cowojyang mapan dengan a;lasan tuntutan jaman dan akan merasa secure masa depannya hanya dengan cowok-cowok seperti itu.

W: Tampil natural, simple tetapi tetap classy. Dan tampil anggun pada event-event tertentu.

C: Menorm berlebihan dan high maintenance.

W: Belajar membuat kue jenis baru dua kali seminggu.

C: Ke salon dua kali seminggu.

W: Punya prinsip yang jelas dan berusaha untuk mengaplikasikannya di dalam kehidupannya setiap hari.

C: Tidak punya sikap, tidak tegas dan tidak tahu apa kemauan sebenarnya. Hanya bisa tergantung pada anda.

W: Menguasai diri, mengambil keputusan tegas dalam menyelesaikan setiap masalah dan konsekuen dengan keputusan tersebut.

C: Marah-marah, menangis berhar-hari dan curhat panjang lebar dengan teman jika disakiti dan berikrar tidak akan mau berhubungan dengan anda lagi. But… Tiga hari kemudian dia akan memaafkan anda.

W: Betah di rumah, dan suka menyenangkan hati orangtuanya.

C: Gak pernah mau ketinggalan datang ke setiap Rave Party yang diadakan di kota Jakarta dan sekitarnya.

W: Favourite movies-nya; Four Weddings and A Funeral, Requiem for a Dream, Shawshanl Redemption.

C: Fovourite movies-nya; Never Been Kissed, Freaky Friday, Princess Diary.

W: Menyukai film The Matrix karena ide cerita yang disampaikan sungguh luar biasa.

C: Menyukai film The Matrix karena Keanu Reeves yang main.

W: Ingin punya pria yang percaya akan dirinya sendiri, jujur, bisa menjaga dan menyayanginya apa adanya.

C: Pengen punya cowok seperti Brad Pitt, dewa, mapan, perut six pack, siap mengantar jemput 24-7 dan wajib menyayanginya di atas segalanya.

W: Mampu menjaga diri sendir dangan tidak pernah berbuat yang aneh-aneh.

C: Menum-minum sampai tepar di lounge dan harus digotong untuk pulang.

W: Mengutarakan perasaanya dengan tenang dan tetap mengerti perasaan anda.

C: Maunya selalu diutamakan perasaanya tanpa memikirkan perasaan anda sedikit pun.

W: Mau bersosialisasi dengan teman-teman anda dan memperkenalkan anda dengan teman-teman dekatnya.

C: Dekat dengan semua cowok sesuka hati tapi kalau anda sendiri dekat dengan satu cewek saja, dia bisa marah setengah mati.

W: Dekat dengan orangtuanya sendiri dan dekenal baik oleh orangtua anda.

C: Bahkan dengan orangtuanya sendiri tidak akrab.

W: Mengerti dengan kesibukan anda dan bisa naik kendaraan umum pada saat darurat.

C: Marah-marah kerana anda tidak bisa menjemput dan mengetakan anda sudah tidak peduli lagi terhadapnya.

W: Berfikir dan mengoreksi diri setelah membaca tulisan ini.

C: Merasa tersinggung dan mencari tahu siapa yang menulis ini.



Senin, 27 April 2009

galau urang uyzzz hahahahhaha
niat mau nyenengin seseorang yg saya sayangin eh malah ngecewain dia
kenapa saya g berguna yah.
untuk orang tua jelas saya tidak berguna
dan untuk wanita yang saya sayangin sama saja
huaaaaaaaaaaaaaaaaaa
jadi saya tuh di ciptakan ke dunia ini hanya untuk itu
hanya untuk ke tidak ada gunaaan cuh
aku tak bisa tanpamu tapi aku g bisa nyenengin atau memberi apapun
ke kamu .
aku g mau ngebuat kamu sedih,kecewa atau apapun yg bisa nyakitin kamu
tapi aku malah membuat itu terbalik.
aku memang g pantas buat di cintai atau di sayangi
yg pantas buat aku hanya hinaaan,cacian
kamu memberi aku cinta yg tulus sayang yang tulus
tapi aku g bisa ngasih waktu,kesenangan,atau apapun yang kamu inginkan.
maaf



Jumat, 10 April 2009

:(

masalah ya masalah siapa orang yg di dunia ini yang mau punya masalah ?
tapi kita ini hidup pasti masalah akan menghampiri kita semua..
dan banyak orang menanyakan untuk apa kita hidup di dunia
weleh2 hha ...
hidup itu ibadah semua yg kita kerjakan di dunia ini pasti allah telah mencatat amal perbuatan
kita semua ...
hidup itu jalani aja seperti air mengalir
bagaimana kita bertahan hidup dengan harta yang halal ...
insya allah allah pasti akan bersama orang2 yang sabar n_n


Selasa, 07 April 2009

Kesederhanaan Seorang Muhammad Natsir (1)

Indonesianis George McTurman Kahin pada tahun 1948 tengah berada di Yogyakarta, Ibukota Republik yang masih muda. Satu hari dia diundang datang dalam suatu acara yang dihadiri para pejabat negara. Setibanya di tempat acara, Kahin menyalami satu demi satu para pejabat yang ada. Tibalah Kahin pada seorang lelaki berusia 40 tahun yang berwajah teduh dan berkacamata bulat, dia memakai baju dan pantalon dari bahan yang amat murah dengan potongan yang amat sederhana. Ketika diperkenalkan bahwa lelaki tersebut adalah seorang Menteri Penerangan RI, Kahin terkejut. Dia sama sekali tidak menyangka, lelaki yang kelak dikenalnya dengan nama Muhamad Natsir itu ternyata sangatlah bersahaya, tidak ada beda dengan rakyat kebanyakan. Apalagi dirinya mendengar jika baju itu merupakan satu-satunya baju yang dianggap pantas untuk acara-acara resmi.

Kahin mengenang, "Saya dengar, beberapa pekan kemudian, para anak buahnya di Kementerian Penerangan berpatungan membelikan Pak Menteri Natsir sehelai baju yang lebih pantas. Setelah baju itu dipakai Pak Menteri Natsir, para anak buahnya berkata, 'Nah ini baru kelihatan menteri betulan'."

Kesederhanaan merupakan prinsip hidup seorang Muhammad Natsir. Prinsip ini terus dipegangnya sejak kecil hingga menjadi pejabat negara. Dan kemudian memang terbukti, kesederhanaan inilah yang akhirnya menjadikan kekuatannya, menjadikan harga diri dan martabatnya sedemikian tinggi, dan semua orang dari berbagai kalangan menghormatinya.

Ulama Akherat dan Ulama Dunia

Kata "ulama" berasal dari bahasa Arab dan semula berbentuk jamak dari kata 'alim, yang memiliki arti orang yang memiliki ilmu atau orang yang pandai. Imam Al-Ghazali membagi pengertian "ulama" ke dalam dua kelompok besar: Ulama Dunia dan Ulama Akherat. Ghazali dan para muhaqqiq, sepakat menyebut Ulama Dunia sebagai Ulama sû'.

Berbeda dengan Ulama Akhirat, Ulama Dunia atau Ulama sû' ini adalah mereka yang menggunakan ilmunya bukan lillahi ta'ala, melainkan menggunakan ilmunya dan juga pengaruhnya untuk mencari kedudukan di mata umat, mencari jabatan duniawi, mengumpulkan kekayaan dunia, atau hanya mencari popularitas dan sebagainya. Ulama jenis ini adalah ulama yang lebih mencintai dunia ketimbang akherat, dan salah satu ciri yang utama adalah mereka ini lebih merasa nyaman bila berada dekat dengan penguasa ketimbang berdekatan dengan orang banyak. Untuk mencapai ambisi duniawinya, ulama dunia tidak segan-segan memanfaatkan istilah-istilah syariat atau pun memperalat hukum agama, untuk menipu umat—dan juga menipu dirinya sendiri—agar kelihatan seolah-olah apa yang diperbuatnya adalah halal.

Ulama dunia memiliki banyak harta dan sedikit menghasilkan kitab-kitab yang bermutu. Ulama dunia lebih sigap dalam melayani penguasa ketimbang melayani umatnya. Fatwa-fatwanya bersifat sementara dan sangat bercorak kekuasaan, sebab itu hampir seluruh fatwanya tidak menyentuh mata batin umatnya.

Bagaimana dengan Ulama Akherat? Ulama jenis ini adalah ulama pengikut para nabi. Waratsah al-anbiya'. Mereka berani menyampaikan yang haq itu haq dan yang bathil itu bathil, tanpa membedakan apakah itu disampaikan kepada rakyat biasa atau kepada penguasa. Ulama akherat tidak menyukai memutar-mutar lidah di hadapan penguasa. Banyak ulama jenis ini, karena membela dan menegakkan al-haq, mendapat fitnah dan cobaan berat, bahkan nyawa pun menjadi taruhannya. Ulama Akherat lebih menyukai berada di tengah-tengah umat ketimbang berada di tengah-tengah penguasa. Ulama Akherat lebih nyaman mengatur strategi dakwah dari masjid, bukan dari hotel atau pun gedung mewah. Ulama akherat banyak menghasilkan kitab dan menghindari kepemilikan harta dunia. Jika pun memiliki banyak harta dunia, maka dia segera menyumbangkannya untuk orang-orang yang tidak mampu, sebagaimana Rasulullah SAW yang walau memiliki banyak harta dari hasil perniagaannya namun semuanya disumbangkan kepada kaum miskin, sedang dia sendiri hidup dalam kesederhanaan. Sangat banyak hadits yang meriwayatkan kesederhanaan, bahkan kemiskinan, beliau.

KH. Didin Hafidhudin (Republika, 7/8/08) menulis, "Salah satu faktor yang menyebabkan runtuhnya nilai-nilai perjuangan dalam dunia politik adalah saat materi menjadi tujuan utama dan gaya serta penampilan lebih diutamakan." Banyak orang-orang yang awalnya lurus menjadi bengkok bahkan patah saat mendapat cobaan harta seperti ini. Sebab itu, Thufail al Ghifari, seorang munsyid, berkata, "Selamatkan dakwah, selamatkan dakwah, selamatkan dakwah kita! Apa artinya sebuah kekuasaan jika kita telah menggadai keimanan dan aqidah kita?"

Dengan tegas, Dr. Daud Rasyid menyatakan bahayanya harta dunia dalam artikelnya berjudul 'Fitnah Harta' : "Kalau ada orang menceritakan dirinya mendambakan punya rumah mewah, kendaraan mewah, atau apa saja yang menyenangkan dari dunia, sebenarnya dia sedang menceritakan kenaifan dirinya, sekaligus menyingkap keruntuhan ma'nawiyah (jati diri)nya di hadapan orang lain... apakah pantas seorang pemimpin merangsang anggotanya untuk mengejar harta, sementara Nabi SAW menyuruh umatnya agar berhati-hati dengan harta dan dunia? Orang-orang mukmin tak perlu diajari mencintai harta. Ajaran itu justru adalah ajaran syetan. Hanya syetan yang mengajarkan cinta harta. Yang perlu diajarkan kepada orang-orang mukmin, agar tetap tabah menghadapi rintangan dalam perjuangan."

Pemahaman Islam yang lurus dan benar sangat dipahami oleh para ulama bangsa ini terdahulu. Sebab itulah, orang-orang seperti Muhammad Natsir, Haji Rasul, KH. Zainal Mustofa, KH. Isa Anshary, dan sebagainya senantiasa menjaga kebersihan hati dan akidahnya dengan memalingkan wajahnya dari godaan harta dunia dan berkosentrasi mendidik umat dengan ilmu yang benar.

Sosok ulama-ulama akherat seperti Muhammad Natsir merupakan tokoh yang amat langka di "zaman edan" seperti ini. Sebab itu, dalam serial tulisan ini, Eramuslim akan memaparkan riwayat hidup dan kisah-kisah kesederhanaan seorang Muhammad Natsir, dan juga ulama-ulama akherat kita lainnya, agar kita semua bisa belajar dan meneladani sikap hidup mereka. Sekaligus bisa menghindari tipuan-tipuan yang tengah dilancarkan oleh ulama-ulama dunia. Taqlid, Tsiqoh, dan Thoat hanyalah kepada Allah SWT dan Rasul-Nya, dan kepada ulama akherat, bukan kepada ulama dunia. Semoga kita tidak tertipu. Amien.